Sepenggalinfo - Untuk menerapkan demokrasi ke dalam kehidupan manusia, ada tiga tahap: masyarakat, bangsa, dan negara. Pada dasarnya, sistem demokrasi sendiri berfokus pada menjalankan kehidupan bernegara. Sebelum reformasi, demokrasi hanya digunakan sebagai slogan di atas kertas. Karena demokrasi hanya digembar gemborkan, kesewenang-wenangan pemerintah memaksa rakyat. Keadaan sekarangsudah berubah. Akibat kurangnya demokrasi, masyarakat Indonesia mengalami tekanan yang signifikan sebelum reformasi. Pemerintahan negara beroperasi dengan otoritas. Kebebasan dan hak asasi manusia tidak banyak dihargai dan dilindungi. Sementara masyarakat seharusnya diamati dan diperbaiki, pemerintahan otoriter bahkan bebas melakukan banyak hal di luar kendalinya. Akibat kurangnya demokrasi, masyarakat Indonesia mengalami tekanan yang signifikan sebelum reformasi. Pemerintahan negara beroperasi dengan otoritas. Kebebasan dan hak asasi manusia tidak banyak dihargai dan dilindungi. Sementara masyarakat seharusnya diamati dan diperbaiki, selain itu, pemerintahan otoriter memiliki kebebasan yang luas dan dapat melakukan banyak hal di luar batas kewenangan mereka.
Maka dalam Media sosial adalah platform atau wadah di mana orang dapat berkomunikasi antara satu sama lain dan dalam dua dimensi. Sosial Media biasanya dimaksudkan untuk membuat profil atau gambar diri seseorang, dan bisnis dapat menggunakannya untuk pemasaran dengan mengunggah foto ke akun Instagram mereka, sehingga pelanggan yang mengikut dapat melihatnya. Dewasa ini, media sosial sangat populer dan hampir semua orang menggunakannya untuk berinteraksi dan berkomunikasi. Namun, perusahaan sekarang juga menggunakannya untuk pemasaran. Pemilihan umum, yang merupakan bagian dari demokrasi, berfungsi sebagai jalan menuju kemandirian Indonesia, dengan pemimpin yang dipilih dengan ketat dan diharapkan dikoordinasi dengan ketua negeri maupun ketua kawasan untuk tentunya kompeten. Pemilu dari perspektif epistemologi, yang berarti melakukan regenerasi kepemimpinan secara terbuka .
Artisipasi politik sangat penting dalam dinamika politik masyarakat. Semua kebutuhan umum masyarakat dapat dipenuhi melalui partisipasi politik dari setiap individu dan kelompok masyarakat. Dianggap penting untuk mewujudkan kepentingan umum adalah keterlibatan seseorang, baik secara individu maupun secara kelompok. Posisi dan tindakan masyarakat yang terlibat dalam kegiatan
politik saat ini adalah di mana yang paling menonjol dalam hal ini. Sebenarnya, konsep partisipasi politik sangat populer dalam ilmu politik. Namun, banyak penggunaan yang berbeda, menghasilkan konsep yang berbeda. Namun, mayoritas akademisi ilmu politik setuju bahwa partisipasi politik mengacu pada keterlibatan rakyat banyak atau masyarakat umum dalam kegiatan politik. Kebijakan pemerintah dipengaruhi oleh kegiatan politik ini.
Dalam beberapa bulan terakhir, pemakaian sosial media pada kampanye politik telah meningkat. terutama seiring dengan dekatnya Pilkada 2024. Diharapkan bahwa Pemilu 2024 akan menampilkan persaingan politik yang sengit di mana partai politik dan kandidat akan berusaha mendapatkan dukungan pemilih. Kampanye politik yang memanfaatkan media sosial dapat memiliki potensi yang sangat besar untuk mengatasi masalah ini. Media sosial memungkinkan konten kampanye yang inovatif dan menarik, berinteraksi secara langsung dengan pemilih, dan mencapai khalayak yang luas.
Salah satu contoh kota Palembang Dalam kampanye mereka untuk Pencalonan jabatan Wali kota Palemabang pada pemilihan tahun 2024, yaitu pada Ratu Dewa, juga aktif menggunakan media sosial. Ratu Dewa menggunakan akun Instagram resminya, @ratudewa, sebagai bagian dari kampanyenya. Selain itu, Ratu Dewa secara teratur mengunggah konten yang berkaitan dengan agenda kerja dan agenda masa kampanye melalui akun Instagramnya, yang disebut @ratudewa.
Ratu Dewa Merupakan salah satu Pj wali kota Palembang yang mana baru saja menginjak memasuki 9 bulan pj wali kota Palembang . Oleh karena itu Ratu Dewa ingin mencalonkan wali kota Palembang untuk mengabdi bagi Palembang karena hatinya terketukmelihat masih banyak PR Palembang harus dituntaskan namun dia belum bisa berbuat banyak jika hanya Pj Walikota saja karena masih banyak kebijakan yang tidak bisa dilaksanakan jika hanya Pj saja. Oleh sebab itu dia bertekad maju pada Pilwako Palembang untuk membuat perubahan pada Palembang dengan tujuan murni demi kemajuan Palembang bukan demi kepentingan sendiri atau golongan.
Ratu Dewa bertekad ingin mengelola Palembang secara profesional karena dia sedih jika meninggalkan Palembang masih dengan masalah yang belum selesai yakni lampu mati jadi malam hari gelap, jalan rusak, masih banyak warga penerima manfaat bantuan pemerintah vang berada di bawah garis kemiskinan juga banyak rumah tidak layak huni yang ada harus dibedah. Ratu Dewa bertekad maju untuk membenahi wajah Palembang lebih baik lagi di semua sektor dan tidak peduli dengan komentar miring yang menganggap dirinya pencitraan dan lainnya karena tekadnya ikhlas demi kemajuan Palembang.
Penulis : Muslim / Program Studi Ilmu Politik / Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik/ Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
This post was last modified on Juni 6, 2024 06:00
Sepenggalinfo - Toyota Innova Zenix Q Hybrid Modellista adalah pilihan terbaik di dunia otomotif. Mobil… Read More
Sebelum mengenal teori pembelajaran behavior, pastinya dari pembaca sudah tidak asing mendengarnya, terlebih lagi teori… Read More
Sepenggal info – Pernah dengar Shampoo tanpa garam? Atau jangan jangan kamu baru tahu bahwa… Read More
sepenggalinfo - Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2024 Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 25… Read More
Sepenggalinfo - Tanah Papua, yang dikenal dengan kekayaan alamnya yang luar biasa, telah menjadi sasaran… Read More
Sepenggalinfo - Head hunter company disebut juga executive recruitment company berperan penting dalam membantu perusahaan… Read More
Anda sedang mengakses website sepenggalinfo.com dalam mode AMP , nikmati kecepatan akses hingga 10 X lebih cepat via smartphone Anda