Pemilihan Ketua ESAMUB 2015

sepenggal info

Bengkulu, Universitas Muhammadiyah Bengkulu.


ESAMUB merupakan sebuah Hima Bahasa Inggris yang ada di Universitas Muhammadiyah Bengkulu,memiliki motto Spirit of Togetherness..dalam perkembangannya hima ini mengalami pasang surut. Namun dengan semangat kebersamaan yang dimiliki akhirnya ESAMUB mampu bangkit dan menancapkan kakinya di belantara organisasi internal kampus.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Senin, 31 maret 2015 merupakan hari yang bersejarah bagi hima ini,karena untuk pertama kalinya hima ESAMUB mengadakan Pemilu secara langsung dengan 3 kandidat yang mendaftar,adapun kandidat yang mendaftar sebagai berikut :

1. Selamat permono dan Riccy Chandra

2. Cinthya Rahayu Novita Sari dan Rakando Akrobar

3. Piter Julius Vero dan Alfha Sari

pagi hari tadi seperti pantauan admin,nampak sebagian mahasiswa bahasa inggris berkumpul untuk melaksanakan pemilihan langsung.

 

IMG_20150331_092039_1 IMG_20150331_091125_1 IMG_20150331_091055_1 IMG_20150331_091028

Menurut Sulianto Saputra selaku Ketua KPU ESAMUB pada saat di wawancarai mengatakan bahwa Jumlah surat suara yang dicetak sebanyak 400  lembar.

 

kami dari KPU ESAMUB mencetak sebanyak 400 suara,KPU ini sendiri terdiri dari 5 orang panitia ini dan 3 orang panitia tambahan,pemilu ini kami laksanakan hari ini ( 31 maret 2015,Red ) dari pukul 08;00 wib sampai pukul 14;00 wib di gedung korkom Universitas Muhammadiyah Bengkulu” ujar lelaki yang akrab dipanggil Sulek ini kepada Sepenggal inifo.

unmuhbengkuluDari pantauan Sepenggal info,hanya sebagian mahasiswa bahasa inggris yang berpartisipasi dalam kegiatan pemilu ini,padahal ini merupakan salah satu cara untuki belajar demokrasi,berikut beberapa photo mahasiswa yang mencoblos seperti yang berhasil admin abadikan

IMG_20150331_091912_1 IMG_20150331_091510_1 IMG_20150331_091229_1 IMG_20150331_091149_1IMG_20150331_091125_1“Minimnya jumlah pemilih mungkin dikarenakan sekarang sedang semester ganjil dan kebanyakan mahasiswa banyak yang sedang skripsi” ujar salah seorang mahasiswa yang menolak untuk disebutkan namanya. ( pjv )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.